
Bulog Sanggau Perkuat Distribusi Beras SPHP ke Pasar
Bulog Sanggau Cabang Sanggau terus memperkuat distribusi beras program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasar-pasar tradisional. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi serta menjaga ketersediaan bahan pangan pokok di masyarakat.
Seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan beras, terutama menjelang musim kemarau, Bulog meningkatkan frekuensi pengiriman beras SPHP ke pasar. Tidak hanya di wilayah perkotaan, tetapi juga hingga ke daerah pedalaman dan perbatasan.
Stok Aman dan Distribusi Terjaga Bulog Sanggau
Kepala Bulog Cabang Sanggau menyatakan bahwa stok beras SPHP yang tersedia di gudang saat ini berada dalam kondisi aman. Bahkan, stok tersebut diperkirakan mencukupi hingga beberapa bulan ke depan.
“Kami memastikan bahwa masyarakat tetap mendapatkan akses terhadap beras dengan harga terjangkau. Distribusi akan terus berjalan secara konsisten,” ujarnya.
Harga jual beras SPHP tetap ditetapkan pada kisaran Rp10.900 per kilogram. Harga ini dinilai mampu menjaga daya beli masyarakat, terutama di tengah fluktuasi harga pasar.
Sinergi dengan Pemda dan Satgas Pangan
Dalam proses distribusi, Bulog tidak bekerja sendiri. Mereka bersinergi dengan Dinas Ketahanan Pangan setempat serta Satgas Pangan untuk menjamin kelancaran pasokan dan pengawasan harga di pasar. Kolaborasi ini dinilai penting agar pengawasan terhadap potensi penimbunan atau permainan harga bisa diminimalkan.
Siap Hadapi Musim Kemarau
Lebih lanjut, Bulog Sanggau juga sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi potensi gangguan distribusi akibat musim kemarau. Cadangan stok ditambah dan armada distribusi diperkuat untuk menghindari keterlambatan pengiriman ke wilayah-wilayah terpencil.
Dengan langkah-langkah ini, berharap masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan pangan pokok secara stabil dan merata di seluruh wilayah Kabupaten .